World Wide Web (WWW)
Pengertian
World Wide Web sering
disingkat dengan www atau web adalah suatu metode untuk menampilkan informasi
di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video interaktif dan
mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen
lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser. Browser adalah
perangkat lunak untuk mengakses halaman – halaman web, seperti Internet Explorer, Mozilla
Firefox, Opera, Safari, Google Chrome, dan lain - lain.
Informasi disajikan
melalui browser dibangun dengan bahasa semi pemrograman HTML (HyperText Markup
Language), dan kemudian ditingkatkan fungsinya dengan menyisipkan kode - kode
bahasa pemrograman web, seperti PHP, ASP, JSP, dan lain - lain, sehingga mampu
menampilkan informasi yang lebih interaktif dan dinamis serta terhubung dengan
database. WWW sering disebut juga sebagai protokol pada sebuah URL (Uniform
Resource Locator). Fungsi WWW sendiri sebenarnya adalah menyediakan data serta
informasi yang dibutuhkan untuk dapat dipergunakan bersama.
Sejarah
Sir Timothy Berners-Lee,
penemu konsep www, HyperText Markup Language (HTML), perangcang skema pemberian
alamat (URL), mendesain aturan - aturan web yang kemudian menjadi HTTP. Seorang
computer scientis yang bekerja padsa University of Southampton.
Sejarah penemuan www
berawal pada tahun 1989, Dr. Tim Berners-lee yang bekerja di CERN, laboratorium
fisika partikel milik Eropa. Tim Berners Lee ingin membuat suatu software yang
dapat menghubungkan data - data dan informasi ke seluruh dunia.
Perkembangan
Web 1.0 (1990-2000)
Web 1.0 adalah generasi pertama dari website di
internet. Pada tipe ini pengunjung hanya bisa mencari (searching) dan
melihat-lihat (browsing) data informasi yang ada di web. Jadi web tipe ini
terlihat seperti papan pengumuman di dunia maya. Dalam hal ini pengunjung tidak
ada proses input data ke website.
Layanan internet kala itu masih berkisar diantara
static website yang saling dihubungkan dengan hyperlink. Umumnya website
berformat “brosur online” – website yang menyampaikan informasi satu arah –
umumnya berbentuk profile, portal berita, toko online, dan layanan email. Web
kala itu dihuni oleh website-website yang di desain menggunakan table dan
flash. Contohnya adalah DotCom Bubble Burst, atau DotCom Crash, atau DotCOm
Doom.
Tahun 1998, Google berdiri dan internet menjadi
semakin mudah untuk diakses. di kala itu potensi website dengan format portal
berita dan toko online (seperti amazon.com) di lirik besar-besaran oleh
investor. Di US, dana jutaan dollar diinvestasikan untuk masuk ke bidang online
yang sayangnya, tidak semua website dengan modal jutaan dollar tadi dapat
menghasilkan. Pada pertengahan 2000, gelembungan dana (bubble) yang masuk ke
internet pecah (burst) juga. Dana yang masuk tidak berputar kembali menjadi
keuntungan.
Web 2.0
Pengunjung
mulai dapat melakukan interaksi dengan diatur oleh sistem yang ada pada web.
Web 2.0 sendiri merupakan sebuah istilah yang pertama kali dicetuskan pada
tahun 2003 oleh O’Reilly Media, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0
pertama di tahun 2004.
Web 2.0 memiliki beberapa ciri mencolok yaitu share,
collaborate dan exploit. Di era Web 2.0 sekarang, penggunaan web untuk berbagi,
pertemanan, kolaborasi menjadi sesuatu yang penting. Web 2.0 hadir seiring
maraknya pengguna blog, Friendster, Myspace, Youtube dan Flickr. Jadi disini
kehidupan sosial di dunia maya benar-benar terasa.
Pada garis besarnya, web 2.0 berbicara mengenai
partisipasi. hubungan komunikasi many-to-many. Jika pada era web 1.0 (era
sebelum web 2.0, dari 1990 hingga 2001) pengguna internet dengan mudah mem-browse internet, namun pengadaan konten
di internet masih ‘dikuasai’ oleh para ahli yang menguasai bahasa HTML untuk
membuat halaman web. Komunikasi yang terjadi pun hanya satu arah: dari pemilik
website ke pengunjungnya.
Web 3.0
Lambat laun kebiasaan dan kebutuhan orang di dunia
maya selalu berubah dan bertambah. Hal ini juga sejalan dengan semakin cepatnya
akses internet broadband dan teknologi komputer yang semakin canggih. Jika pada
telekomunikasi sudah mulai terdengar isu era 4G, begitu juga yang terjadi pada
dunia website yang juga memunculkan isu akan segera hadirnya era baru yaitu Web
3.0. Teknologi web generasi ketiga ini merupakan perkembangan lebih maju dari
Web 2.0 dimana web seolah-olah sudah seperti kehidupan di alam nyata. Web 3.0
memiliki ciri – ciri umum seperti suggest,
happen dan provide.
Web 3.0 berhubungan dengan konsep Web Semantik, yang
memungkinkan isi web dinikmati tidak hanya dalam bahasa asli pengguna, tapi
juga dalam bentuk format yang bisa diakses oleh agen – agen software. Keunikan
dari Web 3.0 adalah konsep dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin
pencari. Kita bisa meminta Web untuk mencari suatu data spesifik tanpa bersusah
– susah mencari satu-per-satu dalam situs Web.
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam
membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online. Web
3.0 juga memungkinkan fitur Web menjadi sebuah sarana penyimpanan data dengan
kapasitas yang luar biasa besar. Walaupun masih belum sepenuhnya
direalisasikan, Web 3.0 telah memiliki beberapa standar operasional untuk bisa
menjalankan fungsinya dalam menampung metadata, misalnya Resource Description
Framework (RDF) dan the Web Ontology Language (OWL). Konsep Web Semantik
metadata juga telah dijalankan pada Yahoo’s Food Site, Spivack’s Radar
Networks, dan sebuah development platform, Jena, di Hewlett-Packard.
TABEL PERBEDAAN ANTARA WEB 1.0, WEB
2.0, DAN WEB 3.0
WEB 1.0
|
WEB 2.O
|
WEB 3.0
|
Akses interaksi informasi hanya
satu arah
|
Akses interaksi informasi dengan
dua arah
|
Aplikasi – aplikasi online dalam
website dapat saling berinteraksi
|
Bersifat Read
|
Bersifat Write and Read
|
Visual Berbasis 3D
|
Bersifat interaktif
|
Internet sebagai platform
|
Adanya Web Service
|
Pelaku utama perusahaan yang
memiliki web saja
|
Pelaku utama Perusahaan, dan
Pengguna/Komunitas
|
Membutuhkan kecepatan akses
Internet yang memadahi dan spesifikasi komputer yang agak tinggi
|
Sumber konten Penerbit/pemilik
situs Pengguna
|
Kemampuan dalam melakukan
aktivitas drag and drop, auto complete,
chat, voice dapat dilakukan layaknya
aplikasi desktop
|
Dapat mengakses internet melalui gadget lain selain komputer
|
Referensi
Yuhefizar. 2008. 10
Jam Menguasai Internet Teknologi dan Aplikasinya. Jakarta : PT Elex media
Komputindo
Abadi, Iskandar. 2014. Pengertian WWW, Http dan URL di Internet.
Tersedia : http://www.indoza.com/2014/01/pengertian-www-http-dan-url-di-internet.html
. [15 Maret 2016]
Hakim, zainal. 2013.perkembangan
teknologi web. Diambil dari: http://www.zainalhakim.web.id/perkembangan-teknologi-web.html
. [15 Maret 2016]
Yagata.2014.Perbedaan
antara Web 1.0, 2.0, dan 3.0. Diambil dari: http://yagata.web.id/?p=210. [15
Maret 2016]
0 komentar: