File Transfer Protocol (FTP)

22.59.00 Unknown 0 Comments


FTP merupakan singkatan dari File Transfer Protocol. FTP adalah protokol serbaguna untuk melakukan trensfer file dari sebuah komputer ke komputer lainnya. Dengan memanfaatkan FTP, kita dapat meletakan file ke sebuah komputer lainnya yang disebut FTP Server. Kita juga dapat mengambil file tertentu dari FTP Server tersebut dengan menggunakan FTP.
Pada sistem operasi Windows, secara otomatis sudah tersedia aplikasi khusus FTP yang masih berbasis DOS (command Prompt) dan sulit digunakan. Kesulitan tersebut muncul karena kita harus menghapal beberapa perintah FTP yang cukup banyak. Beberapa perintah FTP tersebut antara lain: account, mdir, proxy, put,get, status, dan lain - lain.

Konsep File Transfer Protocol  (FTP)
Sesuai namanya yaitu file transfer protocol (FTP) yang berarti segala prosesnya masuk dalam protokol client dan server. Client FTP disebut sebagai user, dimana para pengguna FTP melakukan perintah dan proses dari mesin yang disebut client.
Proses ini berupa serangkaian operasi pada perangkat lunak FTP. Sedangkan pengertian File transfer protocol server atau FTP server adalah tempat dimana FTP client terhubung dan melakukan proses yang berlangsung.
Protocol interpreter (PI) adalah bagian dari perangkat lunak yang mengatur koneksi berkaitan dengan pengiriman dan penerimaan perintah berikut jawabannya. Data transfer process (DTP) bertanggung jawab terhadap pengiriman dan penerimaan data antara klien dan server. 
Sebagai tambahan pada dua elemen di atas, pada proses FTP user ditambahkan komponen ketiga yakni antar muka user untuk berinteraksi dengan user FTP sebagai manusia, ia tidak ditambahkan pada sisi server. 
Sehingga terdapat dua komponen proses FTP server dan tiga komponen proses FTP user pada keseluruhan proses FTP. Untuk lebih jelas perhatikan gambar dibawah ini, beserta penjelasan fungsi masing-masing elemen berikut ini.


Cara Kerja FTP
Cara Kerja FTP utamanya digunakan dalam pengembangan situs web untuk menjalankan fungsi – fungsi FTP yaitu mentransfer halaman file dari komputer klien ke situs web komputer hosting juga digunakan oleh situs untuk menyediakan fasilitas download file. Ini juga digunakan untuk transfer file intra-jaringan pada sistem jaringan komputer kecil. Sebagian besar program termasuk web browser memiliki dukungan built-in untuk transfer data berbasis FTP.
Cara kerja FTP ini meskipun sangat mudah dalam implementasinya, aplikasi FTP sangat tidak aman. Untuk transfer file karena file tersebut ditransfer tanpa enkripsi dahulu tetapi dengan clear text. Mode text yang dipakai untuk transfer data adalah format ASCII atau format Binary. Secara default, FTP mengaplikasikan mode ASCII pada transfer data. Karena pengirimannya tanpa enkripsi, maka username, password, data yang ditransfer, maupun perintah yang dikirim bisa saja di sniffing oleh hacker dengan menggunakan protocol analyzer (Sniffer). Kerentanan terkena serangan  dikarenakan kurangnya kemampuan enkripsi,  tapi cara kerja FTP ini menjadi cepat.
Solusi yang digunakan adalah dengan menggunakan aplikasi FTP: SFTP (SSH FTP) yaitu FTP yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS (FTP over SSL) sehingga data yang dikirim terlebih dahulu dienkripsi (dikodekan).

Referensi

Ramadhan, Arief. 2005. Seri Pelajaran Komputer Internet dan Aplikasinya. Jakarta : PT Elex Media Komputindo

Author. 2015. Konsep dan pengertian file transfer protocol (FTP) server. Tersedia : http://www.plengdut.com/2015/06/konsep-dan-pengertian-file-transfer-protocol-ftp-server.html . [15 maret 2016]


Author. 2011. Pengertian FTP, Fungsi FTP dan Cara Kerja FTP dan Aplikasinya. Tersedia : http://jaringankomputer.org/pengertian-ftp-fungsi-ftp-carakerja-aplikasi-ftp/ . [15 maret 2016]

0 komentar:

HyperText Transfer Protocol (HTTP)

22.53.00 Unknown 3 Comments


HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah salah satu komponen sentral dari proyek awal di CERN. HTTP adalah protokol komunikasi stateless yang berbasiskan pada TCP yang awalnya digunakan untuk mengambil kembali file – file HTML dari server web ketika dirancang pada tahun 1991.
HTTP merupakan sebuah protokol untuk melakukan akses internet antara client dan server. Client dan server masing – masing saling menerima dan menjawab request keduanya. Sebuah client HTTP seperti web browser, biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan TCP/IP ke port tertentu di tempat yang jauh (biasanya port 80 atau 8080). Sebuah server HTTP yang mendengarkan di port tersebut menunggu client mengirim kode permintaan (request) yang akan meminta halaman yang sudah ditentukan, diikuti dengan pesan MIME yang memiliki beberapa informasi kode kepala yang menjelaskan aspek dari permintaan tersebut, diikut dengan badan dari data tertentu.

Fungsi dan Cara kerja HTTP
HTTP, Muncul di awal setiap alamat halaman web, HTTP  menetapkan mekanisme standar untuk pertukaran ditingkat aplikasi pesan antara perangkat di web.  Semua layanan web dijalankan melalui protokol ini.  HTTPS adalah variasi bagian dari HTTP, dimana browser menambahkan lapisan enkripsi.
World Wide Web Consortium dan Internet Engineering Task Force, bekerja untuk  pengembangan HTTP. Protokol ini digunakan untuk pengambilan interlink dokumen teks dilayani oleh web dan untuk mengakses sumber daya melalui web dengan menggunakan Uniform Resource Locator (URL).
Cara kerja protokol menetapkan bagaimana komputer berkomunikasi satu sama lainnya.  Protokol adalah seperangkat aturan dan prosedur yang harus diikuti oleh  komputer  untuk menerima dan mengirimkan pesan.  Protokol yang paling umum digunakan saat ini adalah HTTP, SMTP, FTP, IMAP, POP3, dll

Referensi

Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta: ANDI

Abadi, Iskandar. 2014. Pengertian WWW, Http dan URL di Internet. Tersedia : http://www.indoza.com/2014/01/pengertian-www-http-dan-url-di-internet.html . [15 Maret 2016]


Author. 2011. Pengertian HTTP | Fungsi & Kegunaan HTTP. Tersedia : http://jaringankomputer.org/pengertian-http-fungsi-cara-kerja-http/ . [15 Maret 2016]

3 komentar:

World Wide Web (WWW)

22.45.00 Unknown 0 Comments

Pengertian
World Wide Web sering disingkat dengan www atau web adalah suatu metode untuk menampilkan informasi di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser. Browser adalah perangkat lunak untuk mengakses halaman – halaman  web, seperti Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari, Google Chrome, dan lain - lain.
Informasi disajikan melalui browser dibangun dengan bahasa semi pemrograman HTML (HyperText Markup Language), dan kemudian ditingkatkan fungsinya dengan menyisipkan kode - kode bahasa pemrograman web, seperti PHP, ASP, JSP, dan lain - lain, sehingga mampu menampilkan informasi yang lebih interaktif dan dinamis serta terhubung dengan database. WWW sering disebut juga sebagai protokol pada sebuah URL (Uniform Resource Locator). Fungsi WWW sendiri sebenarnya adalah menyediakan data serta informasi yang dibutuhkan untuk dapat dipergunakan bersama.

Sejarah
Sir Timothy Berners-Lee, penemu konsep www, HyperText Markup Language (HTML), perangcang skema pemberian alamat (URL), mendesain aturan - aturan web yang kemudian menjadi HTTP. Seorang computer scientis yang bekerja padsa University of Southampton.
Sejarah penemuan www berawal pada tahun 1989, Dr. Tim Berners-lee yang bekerja di CERN, laboratorium fisika partikel milik Eropa. Tim Berners Lee ingin membuat suatu software yang dapat menghubungkan data - data dan informasi ke seluruh dunia.

Perkembangan
Web 1.0 (1990-2000)
Web 1.0 adalah generasi pertama dari website di internet. Pada tipe ini pengunjung hanya bisa mencari (searching) dan melihat-lihat (browsing) data informasi yang ada di web. Jadi web tipe ini terlihat seperti papan pengumuman di dunia maya. Dalam hal ini pengunjung tidak ada proses input data ke website.
Layanan internet kala itu masih berkisar diantara static website yang saling dihubungkan dengan hyperlink. Umumnya website berformat “brosur online” – website yang menyampaikan informasi satu arah – umumnya berbentuk profile, portal berita, toko online, dan layanan email. Web kala itu dihuni oleh website-website yang di desain menggunakan table dan flash. Contohnya adalah DotCom Bubble Burst, atau DotCom Crash, atau DotCOm Doom.
Tahun 1998, Google berdiri dan internet menjadi semakin mudah untuk diakses. di kala itu potensi website dengan format portal berita dan toko online (seperti amazon.com) di lirik besar-besaran oleh investor. Di US, dana jutaan dollar diinvestasikan untuk masuk ke bidang online yang sayangnya, tidak semua website dengan modal jutaan dollar tadi dapat menghasilkan. Pada pertengahan 2000, gelembungan dana (bubble) yang masuk ke internet pecah (burst) juga. Dana yang masuk tidak berputar kembali menjadi keuntungan.

Web 2.0
 Pengunjung mulai dapat melakukan interaksi dengan diatur oleh sistem yang ada pada web. Web 2.0 sendiri merupakan sebuah istilah yang pertama kali dicetuskan pada tahun 2003 oleh O’Reilly Media, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004.
Web 2.0 memiliki beberapa ciri mencolok yaitu share, collaborate dan exploit. Di era Web 2.0 sekarang, penggunaan web untuk berbagi, pertemanan, kolaborasi menjadi sesuatu yang penting. Web 2.0 hadir seiring maraknya pengguna blog, Friendster, Myspace, Youtube dan Flickr. Jadi disini kehidupan sosial di dunia maya benar-benar terasa.
Pada garis besarnya, web 2.0 berbicara mengenai partisipasi. hubungan komunikasi many-to-many. Jika pada era web 1.0 (era sebelum web 2.0, dari 1990 hingga 2001) pengguna internet dengan mudah mem-browse internet, namun pengadaan konten di internet masih ‘dikuasai’ oleh para ahli yang menguasai bahasa HTML untuk membuat halaman web. Komunikasi yang terjadi pun hanya satu arah: dari pemilik website ke pengunjungnya.

Web 3.0
Lambat laun kebiasaan dan kebutuhan orang di dunia maya selalu berubah dan bertambah. Hal ini juga sejalan dengan semakin cepatnya akses internet broadband dan teknologi komputer yang semakin canggih. Jika pada telekomunikasi sudah mulai terdengar isu era 4G, begitu juga yang terjadi pada dunia website yang juga memunculkan isu akan segera hadirnya era baru yaitu Web 3.0. Teknologi web generasi ketiga ini merupakan perkembangan lebih maju dari Web 2.0 dimana web seolah-olah sudah seperti kehidupan di alam nyata. Web 3.0 memiliki ciri – ciri umum seperti suggest, happen dan provide.
Web 3.0 berhubungan dengan konsep Web Semantik, yang memungkinkan isi web dinikmati tidak hanya dalam bahasa asli pengguna, tapi juga dalam bentuk format yang bisa diakses oleh agen – agen software. Keunikan dari Web 3.0 adalah konsep dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Kita bisa meminta Web untuk mencari suatu data spesifik tanpa bersusah – susah mencari satu-per-satu dalam situs Web.
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online. Web 3.0 juga memungkinkan fitur Web menjadi sebuah sarana penyimpanan data dengan kapasitas yang luar biasa besar. Walaupun masih belum sepenuhnya direalisasikan, Web 3.0 telah memiliki beberapa standar operasional untuk bisa menjalankan fungsinya dalam menampung metadata, misalnya Resource Description Framework (RDF) dan the Web Ontology Language (OWL). Konsep Web Semantik metadata juga telah dijalankan pada Yahoo’s Food Site, Spivack’s Radar Networks, dan sebuah development platform, Jena, di Hewlett-Packard.

TABEL PERBEDAAN ANTARA WEB 1.0, WEB 2.0, DAN WEB 3.0
WEB 1.0
WEB 2.O
WEB 3.0
Akses interaksi informasi hanya satu arah
Akses interaksi informasi dengan dua arah
Aplikasi – aplikasi online dalam website dapat saling berinteraksi
Bersifat Read
Bersifat Write and Read
Visual Berbasis 3D
Bersifat interaktif
Internet sebagai platform
Adanya Web Service
Pelaku utama perusahaan yang memiliki web saja
Pelaku utama Perusahaan, dan Pengguna/Komunitas
Membutuhkan kecepatan akses Internet yang memadahi dan spesifikasi komputer yang agak tinggi
Sumber konten Penerbit/pemilik situs Pengguna
Kemampuan dalam melakukan aktivitas drag and drop, auto complete, chat, voice dapat dilakukan layaknya aplikasi desktop
Dapat mengakses internet melalui gadget lain selain komputer


Referensi

Yuhefizar. 2008. 10 Jam Menguasai Internet Teknologi dan Aplikasinya. Jakarta : PT Elex media Komputindo

Abadi, Iskandar. 2014. Pengertian WWW, Http dan URL di Internet. Tersedia : http://www.indoza.com/2014/01/pengertian-www-http-dan-url-di-internet.html . [15 Maret 2016]

Hakim, zainal. 2013.perkembangan teknologi web. Diambil dari: http://www.zainalhakim.web.id/perkembangan-teknologi-web.html . [15 Maret 2016]


Yagata.2014.Perbedaan antara Web 1.0, 2.0, dan 3.0. Diambil dari: http://yagata.web.id/?p=210. [15 Maret 2016]

0 komentar: